ARMADI PUTRA: SOSOK MOBILE BERTALENTA TINGGI


Rumeuh lepah deh bak i muka
Rumeuh bahasa hate teh gleh
Menyo mameh bak tutur kata
Syedara lingka han merang kileh

Siapa yang tidak mengenal dengan nama Armadi Putra, hampir saban hari aktor media online ini melayangkan berita aktual di setiap akun media sosial. Tokoh media beritakini.com ini, tidak pernah ketinggalan menyuguhkan berita-berita penting di dunia berita elektronik. 

Informasi dari seluruh pelosok negeri disuguhkan dalam berita yang sangat menarik. Berita yang diramu dengan bahasa yang sangat lugas, padat, dan mudah untuk di pahami. Dari judulnya saja dapat dimengerti bahwa, berita tersebut benar-benar penting untuk diketahui oleh publik, kususnya masyaraka Aceh.

Wajah yang tidak asing lagi di mata pencinta informasi elektronik ini, selalu hadir di setiap sa’at. Pria tampan dan jenaka, bak aktor laga Bollywood pernah menjadi bagian dari pemenangan politik kekuasaan di kala militerisasi politik hendak berkuasa lagi di Negera Kesatuan Republik Indonesia. 

Anti militerasi melekat dalam dirinya di masa itu. di kala calon presiden dari kalangan militer bersilaturrahim di dalam Mesjid Baiturrahman, tanpa rasa takut beliau berteriak dan membagika-bagikan stiker calon presiden yang berasal dari sipil, Bapak Prof. Dr. Amin Rais, tepatnya digerbang pintu masuk bagian utara Mesjid Raya baiturrahman. Namun apa hendak dikata perjalan politik kekuasaan Amin Rais harus kandas dipusaran demokrasi.

Siganteng yang tidak pernah meresahkan ini, sangat lihai dalam bergaul, tidak melihat latar komunikannya, siapa saja diajak berdikusi dengannya. Berteman dengan generasi antar usia, beliau juga salah satu tokoh media yang tidak pernah merasa enggan menjalin silaturrahim dengan kelompok mana saja.

Prinsip dasar yang melekat dalam dirinya menjalin hubungan antar generasi. Tidak ada batas kepedulian bagi dirinya, dari kalangan dan usia mana saja pasti merasa nyaman bersamanya, dengan candaan yang selalu menggembirakan. 

Senyum dan tawanya cukup menjadi bukti konkrit, jika beliau adalah contoh senior yang mampu menempatkan diri dalam berkomunikasi tanpa menampakkan egoisitas ras, suku, agama, dan antar golongan.

Sosok bertalenta mobile ini adalah seorang jurnalis media elektronik Beritakini.com. Kiprahnya didunia media sudah melekat dalam dirinya semenjak menjadi loper majalah dan koran dimasa mudanya. Berperawakan tampan bak aktor india, yang selalu mengawali debut bicaranya dengan sebuah ungkapan ''PUHABA NAK''.

Pernyataan yang sering diutarakan adalah jadilah pribadi yang mobile dan elegan dalam memahami dunia. Bergeraklah dengan cepat dan berganti kostummu dengan segera disaat baju yang sedang engkau pakai tidak menjanjikan kehidupan yang lebih baik bagimu. 

Gerak cepat menandakan jika kita adalah sosok yang tidak pernah mengeluh dengan keadaan, dan selalu berfikir positif atas kehendak Tuhan yang menimbulkan rasa tanda tanya bagi kita, dalam tanda tanya tersebut, mampukah kita memahami soal kegaiban, lalu kemudian menghidupkan rasa syukur yang mendalam kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Gelagat dan gayanya sangatlah intelektualistik, sosok abang yang sering sekali bertemu dengan saya dikala selesai melaksanakan shalat berjama'ah di mesjid-mesjid tertentu di Banda Aceh. Setiap bertemu dengan saya mentraktir kepala ikan seperti sebuah kewajiban baginya, sebab calon intelektual harus diberi nutrisi yang bagus untuk perkembangan otak.

Dikala sebuah pertemuan berlangsung kami meluangkan waktu dengan berdiskusi kecil sambil meluapkan cerita konyol dan lucu, dalam bahasa kerennya humor sufi. Bagaimana sebuah diskusi yang dibahas menghadirkan semangat baru, semangat hidup yang terus menerus harus diperbaiki, serta dijalani sebaik mungkin.

Berlatar belakang politikus yang mana orang-orang dieranya memanggil beliau dengan nama maha guru. Pengamalan coach yang disandang oleh beliau sering menjadi penyampai motivasi dalam sebuah gerakan politik yang dibangun oleh kelompok-kelompok tertentu. Beberapa partai pernah menjadi nakodanya, pertanda beliau bukanlah tipe politisi yang kaku dalam memakanai perjalanan politik negeri ini.

Sebagai mantan politisi yang gagal menuju parlemen, tidak pernah mengeluh dengan usahanya. Sosok mobile ini dengan cepat mengganti kostum kehidupan kearah yang jauh lebih baik, kini menjadi juru media yang siap sedia meliput persoalan-persoalan penting yang sedang berlangsung dan hangat diperbincangkan. 

Dengan keuletan gaya mewawancara beliau mampu memancing kleinnya untuk menjelaskan setiap persoalan menguak akar masalah sampai tuntas serta meramunya dalam bentuk berita electronik yang mudah dipahami oleh para pembaca.

Pria tampan yang mewarisi sifat jeli dan ulet dari ibunya sangat bertalenta tinggi, prinsip "han tuha le" dengan senyum khasnya beserta ketawa yang lepas dan terus berusaha menjadi jiwa awet muda ini bernama Coach Motivation Armadi Putra.

Jika saja di sana ada wanita cerdas nan jeli menguak informasi dari pihak manapun bernama Najwa Shihab, maka di Aceh ada sosok Armadi Putra. Putra yang berasal dari gampong Kepala Bandar, Susoh, Aceh Barat Daya.

Banda Aceh, 6 April 2020.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Meraih Gelar Doktor; Muchlinarwati Disabilitas yang Menginspirasi

Melihat Masalah dengan Masalah

SURAT TERBUKA: KEPADA YANG TERHORMAT BAPAK BUPATI ACEH BARAT DAYA